JEMBER,iNews.id - Yogyakarta adalah salah satu kota yang sering dikunjungi oleh wisatawan. Selain tempat wisatanya yang masih terjaga dengan baik, semua kuliner khas dari Yogyakarta ini masih sangat mempertahankan kenikmatannya dari dulu.
Tak hanya terkenal dengan Gudeg-nya ternyata Yogyakarta juga terkenal dengan makanan ekstrim, seperti belalang goreng. Belalang goreng berasal dari Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta.
Kuliner tradisional ini berawal dari kegelisahan para petani di Kabupaten Gunung Kidul akibat belalang yang kerap kali mengganggu lahan pertanian dan hasil panen dari perkebunan warga sekitar. Karena hewan ini dianggap hama oleh warga maka, warga berbondong-bondong menangkap hewan ini dan mengolahnya menjadi makanan. Tak hanya itu saja pecinta dari kuliner ekstrim ini tak hanya berasal dari wisatawan domestik saja, ternyata wisatawan mancanegara ada juga yang menyukai belalang goreng ini.
Warga daerah Gunung Kidul menyebut makanan ini sebagai “ walang goreng “ yang diambil dari bahasa Jawa. Untuk mengolah makanan ini tergolong mudah. Pertama dengan cara membersihkan belalang dari kotoran yang menempel, lalu rendam di dalam air garam dan bawang putih yang telah dihaluskan agar bumbu tersebut bisa meresap pada belalang. Selanjutnya, belalang goreng digoreng di dalam minyak panas sampai garing. Setelah digoreng belalang siap dihidangkan dan dipasarkan.
Kuliner ini sangat mudah dijumpai di daerah Gunung Kidul dan pasar tradisional yang memang menjual oleh-oleh khas Yogyakarta seperti Pasar Kangen. Biasanya belalang goreng ini dibanderol mulai dari harga Rp 10.000 hingga Rp 30.000.
Belalang goreng tak semenakutkan bentuknya. Belalang goreng yang telah dibumbui memiliki citarasa gurih dan asin. Tekstur dari belalang goreng juga krispi dan sekilas rasanya mirip dengan udang goreng. Yang perlu diperhatikan dalam mengkonsumsi belalang goreng ini adalah bagian kaki belakang belalang yang agak tajam. Belalang goreng juga dipercaya memiliki kandungan protein yang tinggi, tetapi jika anda memiliki alergi tidak direkomendasikan untuk mengkonsumsi makanan ini.
Editor : Abdul Muis Setiawan
Artikel Terkait
