Nekat Loncat Kapal, Dua ABK Diselamatkan TNI AL
JEMBER, iNewsJember.id - Dua pemuda, Sutiari asal Cirebon dan Mohamad Julianda Gibran asal Jakarta, nekat terjun ke laut dari kapal penangkap ikan karena kecewa dengan perubahan sepihak terkait masa pelayaran dan sistem penggajian. Awalnya mereka bersama 32 ABK lainnya berangkat dari Muara Baru, Jakarta, dengan perjanjian bekerja selama 4 bulan dan digaji Rp5 juta per bulan. Namun di tengah pelayaran, pimpinan kapal mengubah kesepakatan menjadi 10 bulan pelayaran dengan sistem gaji berdasarkan hasil tangkapan. Merasa tertipu, keduanya melompat ke laut saat kapal mendekati Pulau Nusabarong dan berenang selama dua jam hingga mencapai daratan. Beruntung, ponsel Sutiari yang dibungkus plastik masih berfungsi. Ia berhasil menghubungi temannya di Cirebon, yang kemudian meminta bantuan ke Damkar Jember. TNI AL akhirnya mengevakuasi keduanya menggunakan perahu karet menuju Pantai Pancer, Puger, Jember. Usai didata oleh Polairut, keduanya akan dipulangkan ke daerah asal masing-masing.
Editor : Bambang SugiartoFollow Berita iNews Jember di Google News