get app
inews
Aa Text
Read Next : Kejagung RI Tetapkan dua Tersangka Kasus Korupsi Importir Gula

Rabeg, Kuliner Favorit dari Kesultanan Banten

Kamis, 22 Desember 2022 | 14:36 WIB
header img
Rabeg, Kuliner Favorit dari Kesultanan Banten (foto: istimewa )

JEMBER,iNews.id - Rabeg adalah salah satu kuliner khas dari Banten. Kuliner ini cukup terkenal di sekitaran Serang, seperti Kaujon, Kaloran, Sukalila dan beberapa daerah lainnya. 

Rabeg terbuat dari daging kambing yang memiliki citarasa seperti kuliner Timur Tengah yakni dengan kuah yang gurih, manis, serta sedikit pedas. 

Sekilas makanan ini hampir mirip dengan tengkleng dan tongseng karena terbuat dari santan. Namun aroma serta rasa dari Rebeg lebih kuat daripada kedua makanan tersebut. 

Rabeg terbuat dari bumbu rempah seperti  lada, bunga lawang, jahe, laos, bawang merah, ketumbar, kapulaga, serai, jinten, kayu manis, dan sebagainya. Selain terbuat dari daging kambing, ternyata rebeg juga bisa terbuat dari daging sapi atau bisa berupa campuran dari daging keduanya. 

Rebeg salah satu kuliner dengan kisah dari Sultan Maulana Hasanuddin, raja dari Kesultanan Banten yang memerintah dari tahun 1552 hingga 1570. 

Rebeg muncul bermula dari perjalanan Sultan Maulana Hasanuddin untuk menunaikan ibadah Haji ke tanah suci. Setelah menempuh pelayaran yang panjang, Sultan Maulana Hasanuddin tiba di pelabuhan Rabigh yang terletak di tepi Laut Merah. 

Sultan Hasanuddin masih sempat berkeliling menghabiskan waktu di kota tersebut dengan mencicipi makanan yang diolah dengan bahan dasar daging kambing. Setelah kembali dari tanah suci, Sultan Hasanuddin tidak bisa melupakan kuliner di kota Rabigh.

Kemudian Sultan Hasanuddin meminta kepada juru masak istana untuk membuat masakan yang rasanya mirip dengan kuliner khas Kota Rabigh ini. Meski tak sama persis, Sultan Hasanuddin sangat menyukai makanan yang telah dibuat oleh juru masak istana. 

Sejak saat itu Sultan Hasanuddin menjadikan hidangan ini sebagai hidangan wajib Istana Kesultanan Banten serta menjadi salah satu makanan favorit Sultan Hasanuddin.  

Rabeg mulai populer bukan hanya karena rasanya yang lezat tetapi juga karena ada nilai histori yang ada di balik pembuatannya.

 

Editor : Abdul Muis Setiawan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut