JEMBER,iNewsJember.id-Keberadaan pabrik semen Imasco di Kecamatan Puger Jember kembali menimbulkan gejolak ditengah masyarakat khususnya di wilayah kecamatan setempat. Ratusan warga turun ke jalan menggelar aksi di jalan raya milik Pemerintahan Provinsi Jawa Timur, Selasa (3/12/2024) kemarin.
Mereka memprotes terhadap keberadaan perusahaan tambang batu kapur di Gunung Sadeng Puger yang sudah lama beroperasi sebagai penyuplai bahan baku di pabrik semen Imasco yang menyebabkan jalan menjadi rusak parah.
"Warga sekitar menilai, truk perusahaan asal China itu membuat jalan kawasan setempat rusak," Ujar Fahrur salah satu warga Puger, Rabu, (04/12/24).
Massa menggelar aksi blokade jalan di depan Masjid Ar Rahman, Desa Kasiyan Timur, Kecamatan Puger, Jember. Mereka juga melontarkan berbagai orasi protes.
"Dampak kerusakan jalan raya akibat truk pengangkut semen dari perusahaan tambang itu sangat jelas sepanjang puluhan kilometer. Mulai dari Puger hingga Kecamatan Rambipuji," katanya.
Akibat dari rusaknya jalan menyebabkan banyak terjadi kecelakaan hingga menelan puluhan korban jiwa. Akibat kerusakan jalan raya yang ditimbulkan truk bermuatan semen dan melebihi tonase.
bahkan puluhan nyawa , tercatat selama Menurutnya, puluhan nyawa sudah melayang karena kecelakaan lalu lintas.
"Adanya pabrik malah membuat kami sengsara tidak sejahtera, contohnya jalan rusak, terus yang bekerja di pabrik semen itu juga orang-orang jauh, lebih baik tutup saja perusahaan ini," kata Mahmudah.
Mahmudah meminta, agar pemerintah pusat mengambil tindakan tegas terhadap pabrik semen asal Tiongkok yang bercokol di Kecamatan Puger, Jember. Karena perusahaan ini dinilai telah merugikan lingkungan lalu lintas jalan di kawasan sekitar.
Sebagai informasi, izin penambangan yang dimiliki PT Asiatik di gunung kapur tersebut mencapai 40 hektare, dan sudah berjalan cukup lama.
Editor : Eko Riswanto