JEMBER, iNewsJember.id - Provinsi Jawa Timur memiliki banyak sekali destinasi wisata, salah satunya adalah Teluk Love. Destinasi ini terletak di Desa Sumberejo, Kecamatan Ambulu, Kabupaten Jember, Jawa Timur. Lokasi Teluk Love Jember masih berada di kawasan Pantai Payangan.
Teluk Love hanya berjarak 200 meter ke ujung timur Pantai Payangan. Nama Teluk Love diambil dari tampilan pantai yang menyerupai bentuk love atau hati jika terlihat dari atas bukit. Untuk itu wisatawan yang ingin melihat keindahan Teluk Love diharuskan menaiki bukit yang berada di lokasi ini.
Bukit ini bernama bukit domba, sebab banyak sekali kambing atau domba masyarakat yang berkeliaran di sekitar bukit.
Bukit domba juga diberi julukan lain, yakni bukit cinta. Bukit ini juga sering dijadikan sebagai tempat menyatakan cinta oleh wisatawan. Di teluk ini juga ada beberapa spot foto yang bisa digunakan oleh wisatawan agar hasil fotonya terlihat keren. Wisatawan bisa berfoto dengan berlatar belakang panorama alam yang indah.
Wisatawan juga bisa berfoto di sekitar padang rumput yang terdapat di bukit itu. Jika bermalam di tempat ini, wisatawan bisa melihat pemandangan sunset di sore hari dan sunrise di pagi hari. Teluk Love juga sering dijadikan sebagai tempat foto prewedding para pasangan yang akan menikah.
Apalagi tersebar mitos bahwa siapa saja yang menyatakan cinta di Teluk Love dipercaya akan membuat hubungan yang langgeng hingga kakek nenek.
Mitos ini semakin membuat Teluk Love eksis di kalangan anak muda. Surga cinta seakan sangat terasa di tempat ini, apalagi ditambah dengan terpaan angin dan suara deburan ombak yang menambah kesan romantis.
Tak hanya itu saja, Teluk Love juga menyimpan banyak sekali sejarah, salah satunya adalah goa peninggalan Jepang yang masih ada di atas bukit. Menurut berita yang beredar, goa ini merupakan lokasi persembunyian dan mengatur strategi para tentara Jepang sebelum melakukan peperangan.
Teluk Love buka setiap hari dan sudah bisa dikunjungi selama 24 jam. Untuk tiket masuk wisatawan hanya perlu membayar sekitar Rp 5.000 per orang. Kalau ingin berkunjung kesini, disarankan untuk datang pada pagi atau sore hari, karena jika siang hari cuaca akan sangat terik karena tak ada pepohonan yang tumbuh di sekitar lokasi ini. Wisatawan juga akan dikenakan tarif sebesar Rp 5.000 untuk kendaraan pribadi. Tarif masuk wisata dan parkir bisa saja berubah sewaktu-waktu.
Editor : Abdul Muis Setiawan