Wisata Semeru Dulu dan Sekarang

JEMBER,iNews.id - Gunung Semeru atau juga dikenal dengan sebutan Mahameru ini merupakan gunung tertinggi di Jawa Timur. Saat ini Gunung Semeru sedang erupsi dan berada pada level IV atau awas.

Gunung ini memiliki ketinggian  3.676 mdpl. Lokasi gunung semeru berada di Kabupaten Lumajang , Jawa Timur. Gunung ini memiliki keunikan yaitu kawahnya mengeluarkan letupan setiap 15 - 20 menit sekali. Dengan memantulkan kepulan asap abu bahkan kadang-kadang bercampur dengan batu kerikil. Untuk mencapai puncak Mahameru diperlukan beberapa persiapan fisik dan logistik yang matang serta pengetahuan tentang pendakian yang cukup memadai. 

Baca Juga

Gunung Semeru Kembali Erupsi, Warga Diimbau untuk tidak Panik

Di Gunung Semeru terdapat panorama kawah Jonggring Saloko yang indah dan berada di kawah puncak Gunung Semeru.Kawah ini memiliki ketinggian 3.744,8 meter di sebelah selatan sehingga aliran lava akan mengarah ke daerah Pronojiwo dan Candipuro di Lumajang. 

Menurut kepercayaan agama Hindu di Bali, Gunung Semeru telah dianggap sebagai Bapak Gunung karena merupakan tempat bersemayamnya Dewa Shiwa. Itulah sebabnya sering diadakannya upacara sesaji sebagai penghormatan pada Dewa Shiwa dan juga sebagai bentuk permohonan doa keselamatan serta keberkahan bagi masyarakat sekitar. Untuk mendaki Gunung Semeru terdapat beberapa rute alternatif, tetapi yang paling sering digunakan adalah jalur Malang - Tumpang.

Rute ini dimulai dengan start terminal kota Malang menuju desa Tumpang. Dari daerah Tumpang bisa menaiki Jeep atau pickup/ truck untuk sampai pada pos Ranu Pani. Untuk mendapat surat ijin dari Gubuk Klakah biasanya merogoh kocek sebesar Rp 6.000 untuk 10 orang. Karcis masuk untuk mendaki sebesar Rp 2.000 per orang serta biaya asuransi Rp 2.000 per orang. Untuk sampai di puncak Gunung Semeru diperlukan waktu kurang lebih 4 hari pulang pergi.

Editor : Abdul Muis Setiawan