Sempat Koma, Korban Pengeroyokan yang Gegerkan Warga Jember Meninggal

JEMBER,iNews.id-Korban kasus pengeroyokan yang tergeletak tak sadarkan diri di area persawahan, Jumat ( 25/11) dikabarkan meninggal dunia. Sebelumnya korban sempat koma dan menjalani perawatan intensif di RSD Balung. Korban bernama Ahmadi, pemuda yang berasal dari Dusun Krajan, Desa Tisnogambar, Kecamatan Bangsalsari, Jember. 

Kapolsek Balung AKP Sunarto, membenarkan kabar meninggalnya korban pengeroyokan tersebut. Pihaknya juga mendatangi rumah korban untuk menyampaikan bela sungkawa.

“Iya, korban meninggal pagi tadi di RSD Balung. Saat ini, kami masih berada di rumah duka,” paparnya, Sabtu (3/12) mengutip dari jawapos.com

Kapolsek Balung juga memastikan bahwa kasus pengeroyokan yang sempat menggegerkan warga setempat bakal dibawa ke ranah hukum sesuai dengan peraturan yang berlaku. Untuk sejauh ini, pihak kepolisian sudah mendalami dan memeriksa ketiga pelaku pengeroyokan yang telah ditangkap.

Dua pelaku tertangkap selang beberapa jam setelah tubuh korban ditemukan tergeletak di persawahan. Sedangkan satu pelaku dibekuk sehari setelahnya.

Ketiga pelaku tersebut adalah Ishaq ( 24 ) warga Desa Gumelar, Kec. Balung. Dayat ( 23 ) warga Desa Curahlele, Kec. Balung dan FH pelajar dibawah umur warga Desa Tisnogambar, Kec. Bangsalsari.

Ketiga pelaku tersebut kabarnya meringkuk di tahanan Polsek Balung, untuk menjalani proses penyidikan oleh Pihak berwajib.

Editor : Abdul Muis Setiawan