JEMBER, iNews.id - Sariawan merupakan peradangan atau luka di bagian bibir dan di dalam mulut. Luka ini menimbulkan rasa sakit dan tidak nyaman. Meski sering dianggap sepele, sariawan sangat terasa mengganggu penderitanya saat sedang makan, minum, ataupun bicara.
Meski serupa sariawan dan herpes oral hampir sama, namun kondisi penempatannya yang berbeda. Jika herpes oral berada di permukaan bibir sedangkan sariawan tepat berada di dalam bibir atau mulut. Herpes oral dapat menular dengan mudah sedangkan sariawan tidak menular.
Sariawan bisa menyerang siapa saja, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Sariawan bermula dari cedera akibat terkena gigit gigi atau salah dalam menyikat gigi. Ada juga sariawan yang terjadi akibat infeksi jamur dan penyakit autoimun. Tetapi kebanyakan sariawan terjadi akibat cedera.
Luka ini memiliki bentuk oval atau bulat yang berbeda-beda ukuran. Sariawan umumnya berwarna putih agak kekuningan dengan tepian yang berwarna merah. Sariawan juga bisa sebagai penanda bahwa tubuh kekurangan vitamin C.
Umumnya sariawan bisa sembuh dengan sendirinya dalam jangka waktu 1- 2 minggu. Untuk meredakan nyeri sariawan, penderita bisa mengompres sariawan dengan es batu atau dengan berkumur menggunakan air garam.
Jika kondisi sariawan tidak ada perubahan, sebaiknya periksakan kondisi penderita ke dokter agar mendapatkan penanganan lebih lanjut. Agar tidak terkena sariawan sebaiknya selalu menjaga kesehatan gigi dan mulut dan mengkonsumsi makanan yang memiliki gizi seimbang supaya asupan nutrisi dalam tubuh bisa tercukupi.
Editor : Abdul Muis Setiawan
Artikel Terkait