JEMBER,iNews.id- Kantor Imigrasi Kelas I TPI Jember menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) dengan Tim Pengawasan Orang Asing (Timpora) di salah satu hotel di Jember, Kamis (26/10).
Kepala kantor Imigrasi Kelas I TPI Jember Erdiansyah, mengatakan, tahun 2024 merupakan momen politik yang sangat penting, karena akan dilaksanakan pemilihan umum atau pemilu.
"Untuk itu, Peran Timpora sangatlah penting untuk memastikan tidak adanya hambatan-hambatan tertentu terkait pergerakan dan aktivitas WNA menjelang Pemilu 2024," ujar Erdiansyah.
Timpora Jember terdiri dari sepuluh anggota, sementara wilayah kerja mereka meliputi empat Kabupaten yakni Situbondo, Bondowoso, Banyuwangi dan Jember.
Maka dari itu kata Edrdiansyah dibutuhkan sinergitas bersama instansi dan stakeholder terkait untuk memaksimalkan pengawasan bagi WNA.
“Dibutuhkan sinergitas antar instansi lain adanya keamanan dan kenyamanan di Kabupaten Jember. Kita sepuluh anggota ini bergabung bersama untuk pegamanan termasuk adanya Pilpres, jadi pegamanan untuk wilayah kita sendiri termasuk wilayah kantor Imigrasi Jember yang meliputi Situbondo, Bondowoso Banyuwangi dan Jember,” tambah Erdiansyah.
Langkah-langkah yang akan dilakukan oleh Imigrasi Jember menjelang Pilres 2024 akan melakukan pengamanan bagi orang asing yang masuk di wilayah kerja Imigrasi beserta dengan kegiatanya.
“Yang masuk maupun yang keluar dari Jember sangat rawan terjadi, tentu kita tidak ingin terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, seperti misalnya membuat onar atau kekacauan. Ini harus diantisipasi bukan hanya Imigrasi tapi instansi lain juga. Kita bersama-sama untuk melaksanakan pengawasan orang asing di wilayah kota Jember ini,” ujarnya.
Sementara menurut Sonny Noor Bhuwono Kepala Seksi Inteldakim Kantor Imigrasi Kelas I TPI Jember yang bertindak selaku moderator rapat menjelaskan bahwa selain untuk melakukan sinergitas dan komunikasi yang baik rapat Timpora ini untuk melakukan pemetaan, deteksi dini terhadap hal-hal negatif yang bisa timbul dari keberadaan WNA.
”Kedepannya akan dilakukan sinergitas lebih intens lagi dengan membentuk WA (Whats App) group agar ketika ada permasalahan di lapangan kita dapat menyerap informasi secara cepat,” ucapnya.
Untuk persebaran WNA di kabupaten Jember ada di tiga kecamatan yakni Sumbersari 53, Kaliwates 52 dan Puger 50 data tersebut di update per Oktober 2023, sehingga total jumlah WNA di Jember mencapai 239 orang.
Editor : Eko Riswanto
Artikel Terkait