JEMBER,iNews.id-Setiap daerah pastinya memiliki makanan khas masing - masing. Tak terkecuali Jember, Jawa Timur. Kabupaten ujung timur sebelum Banyuwangi itu juga memiliki makanan khas yakni pecel pincuk yang melegenda. Yang membedakan pecel pincuk Jember dengan pecel Madiun adalah dari cara penyajiannya.
Pecel pincuk disajikan secara unik dengan beralaskan daun pisang yang dipincuk. Pecel pincuk hanya disajikan dengan nasi, bumbu pecel, tempe dan kerupuk. berbeda dengan pecel pada umumnya. Sedangkan pecel Madiun terkenal dengan lauk pauknya yang lengkap dengan penyajian menggunakan piring pada umumnya.
Anda bisa merasakan pecel pincuk di sekitaran stasiun Garahan dan juga sepanjang jalan di dekat stasiun. Desa Garahan terletak pada kec. Silo kab. Jember. Garahan pastinya selalu dilewati ketika anda akan melakukan perjalanan ke Banyuwangi.
Pecel pincuk garahan mulai eksis dari tahun 1980-an. Pada awalnya nasi pecel pincuk garahan dibungkus dengan daun jati, tapi lama - kelamaan daun jati diubah menjadi daun pisang.
Dulu pecel pincuk dapat kita rasakan ketika kereta berhenti di Stasiun Garahan. Tetapi atas kebijakan PT.KAI yang melarang berjualan di stasiun sehingga pecel pincuk berpindah tempat di sepanjang jalan menuju Banyuwangi.
Dengan berpindahnya pecel pincuk dari stasiun ke sepanjang jalan menuju Banyuwangi membuat menu lauk untuk menjadi pelengkap pecel pincuk semakin beraneka ragam. Tetapi penyajiannya sudah tak dipincuk lagi. Kini disajikan mirirp dengan pecel Madiun yaitu menggunakan piring dan sendok
Editor : Abdul Muis Setiawan
Artikel Terkait