JEMBER, iNEWS.id - Wedang cor adalah salah satu minuman tradisional khas Jember. Sejak dulu hingga sekarang minuman rempah yang dicampur tape ketan hitam ini masih diminati, baik dari kalangan remaja, anak muda hingga orang dewasa. Terlebih seperti musim hujan seperti sekrang, perpaduan rasa manis dan asam menjadi khasnya serta mampu memberi kehagatan bangi tubuh yang mengkonsumsinya.
Wedang cor diambil dari kata wedang yang artinya minuman hangat sedangkan cor adalah campuran semen dan pasir. Tetapi bukan berarti minuman ini dari campuran semen dan pasir yang diseduh dengan air hangat.
Minuman ini hampir sama dengan wedang jahe pada umumnya hanya saja wedang cor ini diracik dengan beberapa campuran seperti tape ketan hitam, jahe, dan susu kental manis sehingga menambah keunikan pada minuman tersebut.
Warna putih cenderung abu-abu yang terjadi saat proses pembuatan wedang memiliki kesamaan seperti adonan cor semen. Sehingga terbentuklah kata wedang cor.
Ketika adonan wedang masuk ke mulut, perpaduan antara manisnya tape dan susu kental manis sangat terasa pas. Juga air jahe bisa membuat tubuh dan tenggorokan hangat.
Wedang cor sendiri pertama kali dikenal sekitar tahun 90-an. Dan masih eksis sampai saat ini. Penjual wedang cor legedaris ada di Jalan Pajajaran, Kebonsari, Jember.
Harga satu porsi minuman ini berkisar Rp.6000. Dengan harga yang tergolong murah ini anda sudah bisa menikmati rasa unik yang ada di dalam wedang cor.
Editor : Abdul Muis Setiawan
Artikel Terkait